KEGIATAN KOMUNITAS BELAJAR MEMBAHAS HASIL PMO DENGAN TEMA IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN LITERASI NUMERASI DAN DIFERENSIASI

Pandeglang, 3 November 2023 – Dalam upaya untuk terus meningkatkan mutu pendidikan, komunitas pendidikan setempat di Pandeglang menggelar kegiatan belajar yang membahas hasil dari Pemantauan Mutu Pendidikan (PMO) dengan tema “Implementasi Pembelajaran Literasi Numerasi dan Diferensiasi”. Acara ini bertujuan untuk merumuskan langkah-langkah perbaikan dalam pembelajaran dan pengajaran di wilayah tersebut.

Kegiatan ini diadakan pada tanggal 3 November 2023 di SMAN 2 Pandeglang dan dihadiri oleh guru-guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah. Fokus utama dari kegiatan ini adalah untuk menggali hasil PMO yang telah dilakukan di sekolah-sekolah, terutama dalam hal literasi numerasi dan diferensiasi.

Pembukaan kegiatan ini dilakukan oleh Bapak Kepala Sekolah Dade Supriatna, yang menggarisbawahi pentingnya literasi numerasi (kemampuan membaca dan memahami informasi numerik) dan diferensiasi (menyesuaikan pendekatan pembelajaran sesuai kebutuhan siswa) dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Pandeglang.

Selama kegiatan, para peserta berpartisipasi dalam diskusi kelompok yang dipandu oleh fasilitator yang berpengalaman. Mereka membahas hasil PMO dari masing-masing sekolah dan menganalisis temuan-temuan kunci yang muncul. Ini mencakup identifikasi masalah dalam pembelajaran literasi numerasi dan diferensiasi, serta penyusunan rekomendasi untuk perbaikan.

Beberapa sorotan penting dari kegiatan ini adalah:

  1. Analisis Hasil PMO: Peserta berkesempatan untuk merinci temuan-temuan hasil PMO di wilayah mereka, seperti tingkat literasi numerasi siswa, penggunaan metode pembelajaran yang beragam, serta tingkat pemahaman guru tentang diferensiasi.
  2. Perbandingan Hasil: Komunitas belajar membandingkan hasil PMO dari berbagai sekolah untuk mengidentifikasi tren dan pola yang sama. Hal ini membantu dalam menentukan masalah-masalah yang perlu segera diatasi.
  3. Diskusi Solusi: Para peserta menganalisis masalah dan bersama-sama mencari solusi, termasuk perbaikan dalam kurikulum, pelatihan guru, dan dukungan untuk siswa.
  4. Rekomendasi: Dalam sesi penutup, peserta merumuskan rekomendasi yang kemudian akan disampaikan kepada otoritas pendidikan setempat dan sekolah-sekolah terkait untuk diterapkan dalam pembelajaran dan pengajaran.

Kegiatan ini merupakan bukti konkret dari komitmen komunitas pendidikan di Pandeglang dalam meningkatkan mutu pendidikan. Pembelajaran yang berfokus pada literasi numerasi dan diferensiasi diharapkan akan membantu siswa mencapai potensi terbaik mereka.

Penutupan kegiatan ini dilakukan dengan semangat tinggi, dan Bapak Dade Supriatna mengungkapkan harapannya bahwa rekomendasi yang dihasilkan akan segera diimplementasikan untuk memperbaiki kualitas pendidikan di Pandeglang. Keberhasilan kegiatan ini menunjukkan bahwa kolaborasi dan komitmen para pendidik serta pemangku kepentingan pendidikan adalah kunci dalam mencapai mutu pendidikan yang lebih baik.

Previous Article
Next Article

Tinggalkan Balasan